1. D A K W A A N :

Bahwa terdakwa GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU, pada hari Jumat tanggal 17 Januari 2025 sekitar pukul 21.30 Wita atau setidak-tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Januari tahun 2025, bertempat di Jalan Anggrek Kel. Tomppotikka, Kec. Wara Kota Palopo atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Palopo yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, telah  melakukan penganiayaan, terhadap saksi korban RESKI WIDYA PUTRIANI, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :

• Bahwa pada hari dan tanggal tersebut diatas berawal Pada saat itu Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA berniat untuk mencari motor Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA yang dipinjam pakai oleh Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU kemudian setelah mendapat informasi dari Seorang pengamen yang bernama Saudara FAREL bahwa bahwa Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU berada di tangga tribun lapangan pancasila dalam keadaan tertidur, kemudian Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA menghampiri Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU bersama Saudara MUHAMMAD RIFKI ABDUL AS Alias BOTA dan berniat untuk menanyakan motor Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA dan berniat untuk meminta kembali motor Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA yang Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU pinjam pakai, kemudian Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA menghampiri Saudara GUGUN dan berkata kepada Saudara GUGUN “MANA MOTORKU” sebanyak 2 (Dua) Kali kemudian Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU berkata “TIDAK SAUDARI RESKI WIDYA PUTRIANI ALIAS RESKI BIN PENAJA TAU SAUDARI RESKI WIDYA PUTRIANI ALIAS RESKI BIN PENAJA” kemudian Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU memberikan kunci motor Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA dan tidak memberikan Kendaran motor Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA, kemudian Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA berkata kembali kepada Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU “KAU KALAU PINJAM MOTOR TIDAK MUTAU KASI KEMBALI SEDANGKAN KITA MAU JUGA MENCARI” kemudian Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU emosi dan menghampiri Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA bersama teman Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA yaitu Saudara MUHAMMAD RIFKI ABDULAH S. Alias BOTA kemudian Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA emosi dan Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA melempari Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU menggunakan batu sebanyak 1 (Satu) Kali kemudian Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU menghampiri Saudara MUHAMMAD RIFKI ABDULAH S. Alias BOTA kemudian melakukan penganiayaan terhadap Saudara MUHAMMAD RIFKI ABDULAH S Alias BOTA dengan cara mencekik pada bagian leher Saudara MUHAMMAD RIFKI ABDULAH S. Alias BOTA, kemudian menendang Saudara MUHAMMAD RIFKI ABDULLAH S. Alias BOTA SEBANYAK 1(Satu) Kali, Kemudian Saudara MUHAMMAD RIFKI ABDULLAH S. Alias BOTA melarikan diri dari lokasi tersebut kemudian Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU kembali menghampiri Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA dan melakukan Penganiayaan kepada Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA dengan cara meninju pada bagian pipi sebelah kiri Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA dengan menggunakan kepalan tangan kosong yang mengakibatkan luka lebam dan bengkak pada bagian pipi sebelah kiri Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA kemudian Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU menendang Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA menggunakan kaki yang mengenai pada bagian pinggang sebelah kiri Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA, kemudian Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA terjatuh dan mengakibatkan lutut sebelah kanan Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA luka bengkak dan lebam dan siku tangan pada bagian sebelah kiri Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA kemudian Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA berlari menuju ke Tempat Sketboard yang berada di sekitar Tribun Lapangan pancasila untuk mengamankan diri Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA dari Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU, kemudian Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU kembali mengejar Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA dan berniat untuk melakukan Penganiayaan kepada Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA kemudian Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA melakukan perlawanan dengan cara mengambil dan mengangkat kursi plastik kecil ke arah Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU, kemudian Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA terjatuh dan Saudara PARKAS melihat dan menghampiri Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA untuk menolong Saudari RESKI WIDYA PUTRIANI Alias RESKI Bin PENAJA dengan cara mengamankan Saudara GUGUN dengan cara memeluk Saudara GUGUN TANDI PARABA Alias GUGUN Bin Alm. ILHAM SALU.

• Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi korban RESKI WIDYA PUTRIANI mengalami luka pada bagian tubuhnya, sebagaimana Visum Et Repertum dari Rumah Sakit Umum Daerah dr. PALEMMAI TANDI Kota Palopo nomor : 16/1//2025/SPKT tanggal 17 Januari 2025 atas nama RESKI WIDYA PUTRIANI yang di buat dan ditandatangani oleh dr. BAKRI, S.Ked

------ Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351  Ayat (1) KUHP.-------------